Taipei Dan Beijing Tegang, Dua Kapal Perang AS Lewati Selat Taiwan

Taipei Dan Beijing Tegang, Dua Kapal Perang AS Lewati Selat Taiwan
indokanal.Pada hari Sabtu (7/7/2018) dua kapal perang Amerika Serikat (AS) melewati Selat Taiwan. Tindakan ini mungkin akan dipandang sebagai bentuk dukungan Presiden Donald Trump terhadap Taiwan ditengah ketegangan yang meningkat dengan China.

Kementerian Pertahanan Taiwan mengatakan kapal-kapal perang AS bergerak ke arah timur laut, menambahkan bahwa hal itu sesuai dengan peraturan seperti dikutip dari Reuters, Minggu (8/7/2018).

Washington tidak memiliki hubungan formal dengan Taiwan namun terikat oleh hukum untuk membantunya mempertahankan diri dan merupakan sumber utama persenjataan pulau itu. China secara teratur mengatakan Taiwan adalah masalah paling sensitif dalam hubungannya dengan Amerika Serikat.

Militer AS menolak berkomentar terkait hal ini. Para pejabat AS mengatakan kepada Reuters sudah merencanakan untuk melintasi Selat Taiwan tetapi menolak untuk menguraikan waktu operasinya. Ini akan menjadi yang pertama oleh kapal Angkatan Laut AS dalam waktu sekitar satu tahun.

Terakhir kali pada tahun 2007 kapal induk AS melakukan transit di Selat Taiwan. Misi ini mengikuti serangkaian latihan militer China di sekitar Taiwan yang memicu ketegangan antara Taipei dan Beijing.

China mengklaim Taiwan sebagai bagian darinya dan tidak pernah meninggalkan penggunaan kekuatan untuk membawanya di bawah kontrol Beijing sebagai apa yang dilihatnya sebagai provinsi bandel. Taiwan sendiri menolak untuk diperintah oleh Partai Komunis yang berkuasa di Beijing.

Tahun ini China sudah meningkatkan latihan militernya, termasuk menggunakan pesawat pembom dan pesawat militer lainnya di sekitar Taiwan. China juga mengirim kapal induknya melalui Selat Taiwan yang memisahkannya dengan Taiwan.

Sementara itu dalam beberapa bulan terakhir, angkatan udara China sudah melakukan manuver militer di dekat pulau itu, yang disebut Taipei sebagai intimidasi.

Adapun permusuhan China terhadap Taiwan sudah meningkat sejak Tsai Ing-wen dari Partai Progresif Demokrat yang pro-kemerdekaan memenangkan pemilihan presiden di pulau itu pada tahun 2016.

Comments

Popular posts from this blog

Menilik Sejarah Situs Abu Simbel Yang Pernah Dipindah

Besok, Kirab Api Obor Asian Games 2018 Kelilingi Yogyakarta

Koalisi Gerindra-PKS-PAN Sepakat Prabowo Maju Di Pilpres 2019